Hadiri Desk Pilkada, Bawaslu Komat Sampaikan Beberapa Kendala.
|
Kota Mataram, Badan Pengawas Pemilihan Umum - Bawaslu Kota\nMataram sampaikan beberapa kendala saat pelaksaan Desk Pilkada oleh Pemerintah\nKota Mataram. Selain Bawaslu & KPU, pada desk pilkada tersebut turut hadir\njuga perwakilan dari Kapolresta Mataram, Dandim Lobar 1606 Lobar, dan OPD\nSe-Kota Mataram. (05/08/2020)
\n\n\n\nDr. H. Efendi Eko Saswito selaku Sekda Kota Mataram\nmenjelaskan maksud dari Desk Pilkada tersebut yakni terwujudnya koordinasi yang\nbaik antara penyelenggara pemilihan dengan pemerintah kota Mataram. Memastikan\nprotokol Covid-19 dijalankan saat verfak perbaikan demi keselamatan bersama.
\n\n\n\n“Pemkot berharap bisa memfasilitasi Pilkada Kota Mataram,\nPilkada bisa berjalan dengan baik, oleh karenannya perlu ada Koordinasi yang\nbaik antara penyelenggara dengan Pemerintah terkait.” Ujar Sekda Kota Mataram\ntersebut.
\n\n\n\nMenyampaikan kendala pada saat pengawasan Pilkada Bawaslu\nKota Mataram yang diwakili oleh Kordiv SDM Organisasi & Data Informasi.\nMuhammad Yusril, S.AB.,M.AB. Mengatakan ada dua pengawasan yang sedang dan akan\ndilaksanakan. Pertama, pencocokan dan penelitian terhadap DP4. Kedua, dalam\nbeberapa waktu kedepan akan dilaksanakan pengawasan verfak perbaikan dukungan\nBapaslon perseorangan.
\n\n\n\nYusril konkritkan bahwa pola verfak perbaikan berbeda\ndengan verfak sebelumnya, sekarang yang harus menghadirkan dukungan adalah\nBapaslon/LO nya, karena jumlah dukungan yang cukup besar maka KPU harus memikirkan\nteknisnya supaya sesuai dengan protokol Covid-19.
\n\n\n\nTerhadap pengawasan tahapan Pencoklitan, Yusril sampaikan beberapa kendala. Ada DP4 yang tidak mau di Coklit dengan alasan pandemi sehingga muncul perspektif negatif dari masyarakat kepada PPDP. Selain hal tersebut, di Kelurahan Sapta Marga ada wilayah yang tidak bisa dimasuki oleh PPDP. Kendala lain mengenai coklit, Yusril sampaikan bahwa ada oknum PPDP yang berafiliasi dengan Bapaslon.
\n\n\n\n“Kami juga menemukan saat pengawasan coklit ada oknum PPDP yang berafiliasi dengan Bapaslon.” Terangnya.
\n\n\n\nSementara disisi lain Ketua KPU Kota Mataram, M Husni Abidin, S.Ag. berharap verfak perbaikan tidak dilaksanakan diwaktu malam. Namun, Husni tegaskan bahwa seluruh PPS dan PPK akan aktif saat verfak perbaikan.
\n\n\n\n“Selama 7 hari di 42 Kelurahan nanti akan dilaksanakan verfak perbaikan. Kami berharap aparat Babinsa dan Babinkabtimas juga turut andil menjaga keamanan dan kenyamanan saat verfak perbaikan sesuai dengan protokol Covid-19.” Harap Husni.
\n\n\n\nMenjelaskan tahapan pungut hitung, Husni katakan akan ada\ndua jenis TPS saat pelaksanaan pungut hitung. TPS umum & TPS Khusus. Bagi\npemilih yang suhu badannya diatas 37, 23 °C akan memilih di TPS khusus. Sedangkan pemilih yang\nkarantina/positif akan dilaksanakan pemilihan dengan APD lengkap bersama Gugus\nTugas dari pukul 12.00 – 13.00 wita. Husni juga terangkan maksimal pemilih di\nmasing-masing TPS berjumlah 500 pemilih yang akan memberikan hak pilihnya mulai\npukul 07.00 – 13.00 wita. Pemilih yang tidak memiliki masker dan sarung tangan\nakan disiapkan oleh KPU.
\n\n\n\n“Tugas kita sekarang memberikan adukasi\nkepada masyarakat mengenai ini semua. Sehingga Pilkada bisa berjalan sesuai\ndengan yang kita harapkan.” Komentar Husni, mengakhiri penjelasannya.
\n\n\n\nPenulis : EA
\n\n\n\nEditor : Olid
\n\n\n\nFotografer :\nZulmi
\n